WEBBINAR FIS UNNES : Peran Bawaslu dalam Mengawal Demokrasi di Indonesia

SEMARANG-Dalam rangka melaksanakan MoA (Memorandum of Agreement) Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Semarang dengan Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Semarang mengadakan Webinar dengan tema “Peran Bawaslu Dalam Mengawal Demokrasi di Indonesia”, Kamis (15/4/2021). Webinar ini, diisi langsung oleh Ketua Bawaslu Kota Semarang, Muhammad Amin dan dimoderatori oleh Kabag. Kerjasama FIS UNNES, Martien Herna Susanti, serta diikuti oleh 267 mahasiswa PKn UNNES. Koordinator Progam Studi Ilmu Politik, Moh. Aris Munandar, mengucapkan terimakasih kepada Ketua Bawaslu Kota Semarang yang bersedia bekerjasama dengan FIS UNNES. “Saya berterimakasih kepada Ketua Bawaslu Kota Semarang atas kerjasamanya, sehingga bisa melaksanakan webinar ini. Selain itu, saya berharap dengan adanya kegiatan ini bisa memberikan sumbangsih pemikiran implementasi demokrasi Pancasila pada pelaksanaan pemilihan umum dan dapat menanamkan kesadaran masyarakat dalam kehidupan berbangsa dan bernegara,” ujarnya Sementara itu, Muhammad Amin, selaku narasumber webinar menjelaskan beberapa tantangan dalam melaksanakan Pilkada 2020 lalu, yang telah selesai diselenggarakan di tengah pandemi. “Tantangan kemarin tentang keselamatan jiwa. Sebagai penyelenggara pemilu baik Bawaslu maupun KPU, harus memberikan jaminan aman dan nyaman untuk semua pihak sejak awal sampai akhir tahapan.,” terangnya Bawaslu, imbuh Amin, dalam proses pengawasan telah memastikan bahwa semua harus benar-benar bersih, steril dan juga mengikuti protokol kesehatan Covid-19. “Ditahapan kemarin, kami yang dibawaslu tu seperti gugus tugasnya penyelenggaraan pilkada, karena kita juga melakukan penanganan pelanggara apabila peserta/partai politik pengusung pasangan calon melanggar protokol Kesehatan,” paparnya Tantangan selanjutnya adalah terkait dengan partisipasi masyarakat karena adanya pandemi sebagian masyarakat enggan ditemui dan lebih khawatir terkena Covid-19 daripada ikut pilkada. “Terkait partisipasi di Kota Semarang ini justru malah naik, di Pilkada 2015 Partisipasi hanya 65%di Pilkada 2020 ini menjadi 68%, ini adalah kerja-kerja kita selaku penyelenggara bagaimana cara mendorong masyarakat untuk berpartisipasi Pilkada,” tegasnya Amin berharap, dengan adanya kegiatan Webinar ini, para Mahasiswa juga berani ikut berpartisipasi memberikan sumbangsih kepada negara untuk terus mengawal demokrasi di Indonesia, sehingga FIS UNNES semakin di kenal luas dalam pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi yang telah dilaksanakan dengan baik.   Penulis: Bangkit Permadi