Hadiri Apel Siaga Pemilu 2024, Walikota Semarang Ajak Jaga Kondusifitas Wilayah

SEMARANG – Walikota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu mengajak masyarakat dapat menjaga kondusifitas wilayah di tengah semakin dekatnya gelaran pesta demokrasi pada 14 Februari 2024 mendatang.

Hal itu disampaikan Hevearita kepada pengawas pemilu tingkat kota hingga kelurahan dan stakeholder, saat menghadiri Apel Siaga Pengawasan Kampanye Pemilu 2024 di halaman depan kantor Kecamatan Mijen pada Minggu, 19 November 2023.

“Pesta demokrasi selalu berjalan dan selalu ada dinamika, perbedaan. Tapi saya harap perbedaan ini membuat Kota Semarang tetap kondusif,” pesannya kepada peserta Apel Siaga.

Meski kondusifitas terjaga, Hevearita berharap Penyelenggara Pemilu dan stakeholder tidak kecolongan adanya potensi kerawanan dalam setiap tahapan pemilu.

“Saya berpesan ke Bawaslu jika suasana di Kota Semarang mulai ‘anget’, kami dicolek,” imbuhnya.

Dia juga berharap Bawaslu dan KPU Kota Semarang dapat berkoordinasi dengan pemerintah kota, apalagi menjelang tahapan paling krusial dalam penyelenggaraan Pemilu yak ni masa kampanye. Koordinasi tersebut menyangkut ketentuan mengenai kampanye.

“Sosialisasikan pemasangan baliho dimana dan sebagainya hingga ke kelurahan sehingga teman-teman di kelurahan paham betul,” pesannya.

Sebagai informasi, Bawaslu Kota Semarang menggelar Apel Siaga Pengawasan Kampanye Pemilu 2024 di Halaman Depan Kantor Kecamatan Mijen pada Minggu, 19 November 2023. Kegiatan yang melibatkan ratusan Pengawas Pemilu tersebut sebagai bentuk kesiapan menghadapi tahapan kampanye yang akan dimulai pada 28 November 2023 mendatang.

Ketua Bawaslu Kota Semarang Arief Rahman menjelaskan pelaksanaan apel ini melibatkan 275 peserta terdiri dari Forkopimda, Partai Politik, Stakeholder terkait, Panwaslu Kecamatan dan Panwaslu Kelurahan.

Selain dihadiri Walikota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu, apel tersebut juga dihadiri Ketua Bawaslu RI periode 2008-2011 Nur Hidayat Sardini atau yang akrab disapa NHS.

Akademisi yang masih aktif mengajar ini menyampaikan rasa bangganya atas eksistensi Bawaslu khususnya Bawaslu Kota Semarang yang mengatensi penuh persiapan pengawasan disegala tahapan.

“Pesan saya menjadi pengawas itu adalah tanggung jawab yang berat, kerjalah dengan penuh amanah dan berani menegakan kebenaran,” tegas NHS.

Dalam apel siaga tersebut dilakukan pembacaan Deklarasi Pengawasan Kampanye Pemilu 2024, pelepasan Balon Kesiapan Pengawasan Kampanye Pemilu 2024, dan Orasi Demokrasi Oleh Ketua Bawaslu RI (Periode 2008-2011).

Apel siaga ini untuk memberikan arahan dan kesatuan komando kepada jajaran pengawas se Kota Semarang dalam melakukan pengawasan kampanye Pemilu 2024.

“Kegiatan ini juga mengajak stakeholder terkait untuk dapat bersinergi bersama dalam melakukan pengawasan kampanye Pemilu 2024,” terang Arief.

Apel siaga ini sekaligus memastikan kesiapan jajaran pengawas pemilu se Kota Semarang dalam mengawasi tahapan kampanye. Selain itu, untuk meningkatkan pengetahuan tentang kerawanan kampanye dalam Pemilu 2024.

“Bawaslu juga mendorong keberanian jajaran pengawas pemilu se Kota Semarang dalam melakukan upaya pencegahan, pengawasan dan penindakan,” imbuh Arief.

Arief berharap apel siaga ini sekaligus dapat membangun kesepahaman bersama melalui deklarasi kesiapan mengawasi kampanye Pemilu 2024 dan membangun sinergitas bersama dengan stakeholder terkait kepemiluan.