Rayakan Hari Jadi Bawaslu, Tanpa Kemeriahan

SEMARANG-Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Semarang rayakan hari jadinya tepat 15 Agustus 2019 jelang hari kemerdekaan Republik Indonesia ke 74, dengan sederhana, sebagai bentuk rasa syukur di Sekretariat Bawaslu Jl. Taman Brotojoyo 2 Kota Semarang, Kamis siang, 15/8/2019.

Dalam perjalanan sejarah kepemiluan Indonesia, lembaga pengawas mengalami pasang surut dan bertahap. Baik secara  kelembagaan maupun  tugas dan wewenangnya.

Secara kelembagaan, penguatan  Bawaslu Kab/Kota secara permanent berdasarkan  Undang-Undang No. 7 Tahun 2017 yang  memberikan kewenangan lebih dan besar dalam tugas dan wewenangnya.

Begitu juga pengawas yg dulu bernama  Panitia Pengawas Pemilu di tingkat Kabupaten/Kota di permanenkan menjadi Bawaslu Kabupaten/Kota pada tanggal 15 Agustus 2018 lalu.

Dalam perjalanan 1 Tahun menjadi badan tetap, M. Amin selaku Ketua Bawaslu Kota Semarang,  saat ditemui di acara rakernis yang diadakan di Hotel San Q Ta, Bumijawa, Guci, Kabupaten Tegal  mengungkapkan bahwa, ini wujud rasa syukur kita dalam menjalankan amanat rakyat, kita  akan terus meningkatkan kinerja kelembagaan,  meningkatkan peran dan tugasnya harus lebih baik seperti yang diamanatkan UU Nomor 7 Tahun 2017.

“Satu tahun sejak dilantik, menjadi moment evaluasi bagi Bawaslu Kota Semarang. Kami sadar sebagai lembaga baru juga harus mengejar kinerja yg lebih baik. Evaluasi pemilu 2019 kemarin menjadi penting terkait apa2 yang menjadi kekurangan utk kita perbaiki dimasa mendatang." Ujar Amin.

Acara perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Bawaslu Kota Semarang ke 1 dirayakan dengan sederhana  oleh komisioner  dan staf sekretariat dengan di awali menyanyikan mars Bawaslu dengan penuh hikmat kemudian dilanjutkan dengan menikmati potongan nasi tumpeng dan diakhiri dg doa untuk keberkahan, kelancaran dalam tugas-tugas mendatang.